3M Molecular Detection Assay 2 Manuel D'instructions page 240

3
Deteksi Molekuler Untuk Pengujian 2 Listeria
Deskripsi Produk dan Tujuan Penggunaan
Deteksi Molekuler 3M™ Untuk Pengujian 2 Listeria digunakan bersama Sistem Deteksi Molekuler 3M™ guna mendeteksi
spesies Listeria secara cepat dan akurat dalam sampel makanan serta lingkungan yang diperkaya.
Deteksi Molekuler 3M™ Untuk Pengujian menggunakan amplifikasi isotermal dengan perantaraan gelung untuk
mengamplifikasi urutan asam nukleat secara cepat dengan kekhususan dan kepekaan tinggi yang dikombinasikan dengan
bioluminesens guna mendeteksi amplifikasi. Hasil yang dianggap positif dilaporkan dalam waktu nyata sedangkan hasil
yang negatif akan ditampilkan setelah pengujian selesai. Hasil yang dianggap positif harus dikonfirmasi menggunakan
metode pilihan Anda atau sesuai dengan peraturan setempat
Deteksi Molekuler 3M Untuk Pengujian 2 Listeria ditujukan untuk penggunaan dalam lingkungan laboratorium oleh tenaga
profesional yang terlatih dalam teknik laboratorium. 3M belum pernah mendokumentasikan penggunaan produk ini
dalam industri selain industri makanan atau minuman. Misalnya, 3M belum pernah mendokumentasikan produk ini untuk
pengujian sampel air, farmasi, kosmetik, sampel klinis, atau veteriner. Deteksi Molekuler 3M Untuk Pengujian 2 Listeria
belum dievaluasi menggunakan segala kemungkinan protokol pengujian atau dengan segala kemungkinan turunan bakteri.
Oleh karena itu, semua metode uji, sumber, formulasi, dan kualitas medium pengayaan dapat memengaruhi hasil.
Faktor-faktor seperti metode pengambilan sampel, protokol uji, persiapan sampel, penanganan, dan teknik laboratorium
juga dapat memengaruhi hasil. 3M merekomendasikan evaluasi metode yang meliputi media pengayaan, dalam lingkungan
pengguna dengan menggunakan jumlah sampel yang cukup pada sampel makanan dan/atau sampel lingkungan tertentu,
serta tantangan mikroba untuk memastikan metode tersebut memenuhi kriteria pengguna.
3M telah mengevaluasi Deteksi Molekuler 3M Untuk Pengujian 2 Listeria dengan Kaldu Fraser dan Demi-Fraser yang
mengandung Feri Amonium Sitrat. Di bawah ini merupakan formulasi khusus untuk medium tersebut.
Formula Khusus Basis Kaldu Demi-Fraser (g/L)
Natrium Klorida
Natrium Fosfat berbasa dua anhidrat *
Kaldu Sapi
Penguraian Kasein dalam Pankreas
Pencernaan Jaringan Hewan oleh Pepsin
Ekstrak Ragi
Litium Klorida
Potasium Fosfat monobasa
Eskulin
Akriflavin HCL
Asam Nalidiksat
* Pengganti: Natrium Fosfat berbasa dua dihidrat
Suplemen Kaldu Fraser
(Bahan per ampul 10 mL. Satu ampul ditambahkan pada satu liter medium basal.)
Feri Amonium Sitrat
pH akhir 7,2 ± 0,2 pada suhu 25°C
Instrumen Deteksi Molekuler 3M™ ditujukan untuk penggunaan dengan sampel yang telah mendapatkan perlakuan
pemanasan selama tahap pengujian lisis yang dirancang guna mematikan organisme yang terdapat dalam sampel tersebut.
Sampel yang belum mendapatkan perlakuan pemanasan dengan benar selama tahap pengujian lisis dapat dianggap
sebagai potensi bahaya biologis dan TIDAK boleh dimasukkan ke dalam Instrumen Deteksi Molekuler 3M.
Keselamatan Makanan 3M adalah sesuai dengan sertifikasi ISO (International Organization for Standardization) 9001 untuk
desain dan manufaktur.
Kit uji Deteksi Molekuler 3M Untuk Pengujian 2 Listeria berisi 96 alat pengujian yang dijelaskan pada Tabel 1.
.
(1, 2, 3)
Formula Khusus Basis Kaldu Fraser (g/L)
20 g Natrium Klorida
9,6 g Natrium Fosfat berbasa dua anhidrat
5,0 g Kaldu Sapi
5,0 g Penguraian Kasein dalam Pankreas
5,0 g Pencernaan Jaringan Hewan oleh Pepsin
5,0 g Ekstrak Ragi
3,0 g Litium Klorida
1,35 g Potasium Fosfat monobasa
1,0 g Eskulin
0,0125 g Akriflavin HCL
0,01 g Asam Nalidiksat
12,0 g
0,5 g/10 mL
1
ID (Bahasa Indonesia)
Tanggal Terbit: 2016-08
Petunjuk Produk
20 g
9,6 g
5,0 g
5,0 g
5,0 g
5,0 g
3,0 g
1,35 g
1,0 g
0,025 g
0,02 g